OH MY GOSH !

Gw tidak berniat membuat post di siang bolong seperti ini karena layaknya petir di siang bolong posting di siang bolong sangat lah kurang kerjaan [walaupun sebenarnya lebih baik daripada online di facebook] karena seharusnya gw mengerjakan pekerjaan gw. Tapi apalah daya, kekagetan ini sulit untuk dibendung dan ingin meledak begitu saja [maafkan atas ke alayan bahasa yang dibuat tapi ini menunjukkan betapa terkejut nya saya].

Sebenarnya ini seperti dua sisi mata uang. Di satu sisi gw merasa puas tapi di sisi lain gw merasa kaget. Kenapa merasa puas ? karena ternyata proses stalking yang gw lakukan telah membuahkan spekulasi yang sangat kuat dan dapat membuktikan asumsi awal gw. Jadi begini, object stalking-an gw adalah teman dari teman gw. Jadi gw memiliki sebuah asumsi dari teman nya teman gw itu. Kemudian gw add Facebooknya. Dan gw kasih teman gw yang lain untuk add profile dia dan ternyata teman nya teman gw itu approve. Satu spekulasi terbuat. Dia meng-approve stranger, dan end up with messaging and SMS.

Spekulai kedua, didapat dengan cara menjadikan diri gw sendiri object dari investigasi ini. Gw add juga aja profile nya dan melakukan aktifitas chit-chat lewat messaging feature di facebook. Melalu rangkaian kata - kata dan percakapan gw giring si object menuju lubang jebakkan. Dan dengan senang hati dia masuk ke lubang itu. [spekulasi ini tidak terlalu membantu sih]

Spekulasi ketiga, ini bisa didapat dengan menyelidiki asal - usul teman dari teman gw itu. Bagaimana teman gw itu bisa kenal dengan teman nya itu. Setelah gw selidiki, ternyata mereka itu bukan close relative seperti tetangga, keluarga, satu almamater atau apa. Karena gw mendapati sebuah chit-chat wall-to-wall mereka yang isinya tentang perkenalan "hai, anak mana ? rumahnya dimana ?" waw ... berarti mereka sebelumnya tidak saling kenal. Dan berarti mereka juga baru kenal lewat facebook. Ini menimbulkan dua spekulasi sekaligus dan memperkuat satu spekulasi. Spekulasi pertama, ternyata teman gw juga suka nge-add stranger dan keep in touch dengan mereka. Spekulasi kedua, perkenalan para strangers ini tidak hanya sebatas di facebook tapi meningkat ke tahap selanjutnya. Spekulasi yang diperkuat adalah, teman nya teman gw ini memang hobby nge-add dan berhubungan dengan stranger. CRAP!.

Spekulasi keempat, yang memperkuat segalanya. Teman nya teman gw yang lain, nge-add facebook dia. And i believe there must be particular intetion di dalam acara add-meng-add ini.

Spekulasi terakhir adalah ... OH MY GOSH ! gw baru menyadari kalo gw sangat kepo mengurusi dan memperhatikan aktifitas sosial orang yang tidak ada hubungan nya sama gw...